SIASAT.CO.ID - Tim Media Anies Baswedan, Naufal Firman Yursak, membantah pernyataan Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, yang mengaku tak mendapat respons dari bacapres Koalisi Perubahan itu untuk menghadiri peringatan Hari Buruh internasional di Bundaran Patung Kuda, Jakarta Pusat pada Senin, 1 Mei 2023 lalu.
Naufal menegaskan, Anies Baswedan sama sekali tidak menerima undangan apa pun dari Partai Buruh, termasuk soal ajakan menghadiri May Day Fiesta 2023.
“Pak Anies maupun tim-nya tidak pernah mendapatkan undangan dari KSPSI maupun Partai Buruh. Juga tidak pernah dihubungi oleh mereka. Jadi, kalau Said Iqbal bilang Pak Anies tidak memberikan respon, itu karena kami tidak pernah diinfokan apapun oleh dia terkait agenda buruh di hari ini, 1 Mei 2023,” ungkap Naufal melalui akun Twitter pribadinya @firmanyursak, dikutip Rabu, 3 Mei 2023.
Atas kekeliruan itu, kata Naufal, Partai Buruh pun sudah meminta maaf kepada Anies Baswedan. Permohonan maaf itu disampaikan setelah Anies menghubungi langsung Said Iqbal.
Baca Juga: Diundang Partai Buruh Hadir di May Day, Ganjar dan Anies Kompak Tak Datang
“Pak Anies sudah hubungi Said Iqbal. Lalu Said minta maaf dan bercerita kalau dia sakit sehingga lupa tidak mengecek ulang. Ternyata undangan untuk Pak Anies tidak dikirimkan,” katanya.
Cuitan Naufal itu lantas menuai beragam komentar dari netizen. Tak sedikit dari mereka mengkritik Partai Buruh yang ternyata berbohong soal undangan kepada Anies Baswedan.
“Ternyata skenario @PARTAIBURUH rasa kacung seperti itu. Mengangkat petugas partai @ganjarpranowo dan menginjak pa @aniesbaswedan. Catat ya…….tenggelamkan nich partai yg cover nya buruh isi nya oligarki,” tulis warganet @HendraHanifah.
“Apakah Said Iqbal berbohong utk mendiskreditkan Anies…?,” tulis akun @ferizandra.
Baca Juga: Rahbar Iran Menemui Para Buruh, Serukan Jihad Akbar Komunitas Buruh
“Memang mereka gak mau Para ketua buruh butuh yg sumber dana nya besar bg,” tulis yang lain @EriYant35682123.
Sebelumnya, Said Iqbal mengaku kalau dirinya mengundang Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk hadir dalam peringatan Hari Buruh internasional 2023.
Said mengatakan, Ganjar Pranowo sempat merespons undangannya. Namun, ia tak bisa hadir lantaran ada urusan internal partai.
“Kami (sebelumnya) mengatakan rencananya capres ada dua yang mau hadir yang diundang Bung Andi Gani, tapi saya dapat informasi beliau dipanggil oleh partainya sehingga beliau tidak bisa datang ke sini karena menghadap partainya mempersiapkan mungkin kampanye-kampanye, dengan demikian saya nyatakan beliau tidak bisa hadir, Pak Ganjar Pranowo,” ungkap Said Iqbal saat konferensi pers di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Senin, 1 Mei 2023.
Sedangkan bacapres dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, disebutkan tak merespons undangan Saiq.