SIASAT.CO.ID - Pegiat media sosial, Denny Siregar, menyoroti hasil survei elektabilitas bakal calon presiden (bacapres), Anies Baswedan, yang konsisten berada di urutan paling bawah.
Dia memprediksi, kemerosotan angka elektabilitas Anies yang terus-menerus merosot di setiap lembaga survei kredibel akan menjadi alasan bagi Partai Nasdem untuk melepas posisinya sebagai capres.
Loyalis garis keras Ganjar Pranowo ini pun menyebut, kemungkinan kuat Nasdem akan melepas Anies di detik-detik pendaftaran calon presiden untuk Pemilu 2024 nanti.
“Dari beberapa waktu lalu ketika Anies Baswedan dideklarasikan sebagai calon presiden oleh partai Nasdem saya sudah memprediksi kalau di akhir tikungan sebelum pendaftaran calon presiden, Anies akan dilepas oleh Nasdem dan dia tidak lagi mendapatkan dukungan,” tutur Denny melalui YouTube Cokro TV, dilansir Selasa, 30 Mei 2023.
Baca Juga: Gelojoh Jokowi atas Kuasa
Tak hanya Nasdem, menurut Denny, dua partai yang tergabung dalam Koalisi Perubahan, yakni PKS dan Demokrat juga tidak akan mempertahankan posisi mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
“Dan kelihatannya semakin kesini prediksi itu semakin mendekati kenyataan melihat surveinya Anies selalu anjlok di setiap lembaga-lembaga survei yang kredibel mengeluarkan hasil surveinya,” ujarnya.
Denny sendiri melihat bahwa nama Anies Baswedan tidak cukup kuat bahkan sebelum diumumkan sebagai capres. Pasalnya, ia dinilai tak mampu memimpin Jakarta selama menjabat sebagai gubernur.
Sayangnya, kata Denny, posisi Anies yang lemah justru dimanfaatkan oleh para pengusung untuk menjadikan dirinya sebagai boneka oligarki.
Baca Juga: Menghadap Surya Paloh di Kantor NasDem Usai Safari Politik, Anies Dikatain Cuma Jadi Boneka Oligarki
“Hanya kelemahannya Anies itu dilihat oleh beberapa partai sebagai keuntungan, karena dengan begitu Anies bisa disetir untuk kepentingan mereka,” ujar Denny.
“Jadi bisa dibilang dalam sisi finansial itu mereka sedang kekeringan, yang selama ini ada di posisi pemerintahan mengajak Demokrat dan PKS untuk bergabung maka itu seperti oase buat Demokrat dan PKS yang memang sedang kehausan,” imbuhnya.