SIASAT.CO.ID - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB) Abdullah Azwar Anas telah melaporkan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenai rencana pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Azwar mengaku sudah memetakan terkait teknis simulasi pemindahan.
"Jadi Kemenpan RB sudah membuat simulasi, secara detail setelah tempat siap, ASN mana saja yang pindah, bahkan di dalam Kementerian/Lembaga itu eselon berapa dan siapa yang akan pindah sudah kami petakan. Ini sudah komprehensif dan BKN sudah lakukan simulasi," kata Azwar di Kawasan Istana Negara, Jakarta, Senin, 12 Juni 2023.
Ia mengungkapkan ASN kementerian yang pertama pindah adalah yang berasal Kemenpan RB, Kementerian Dalam Negeri hingga Kementerian Keuangan. Ditargetkan, pemindahan dimulai pada 2024 mendatang.
Baca Juga: Kasus Pencurian CPO di Balikpapan, PSHE Minta Kapolda Kaltim Berantas Jaringan Haji Laba
"Tentu kementerian yang terkait kebijakan, misalnya Kemenpan RB, Kemendagri, Kemenkeu dan kementerian/lembaga lainnya, tapi ini tidak harus semua pindah, ada yang beberapa yang pindah, ada yang tidak, bertahap," katanya.
"Target 2024. Sekarang 47 tower untuk ASN sedang menunggu pemenangan lelang," katanya.
Ia mengaku belum menerima laporan adanya ASN yang enggan pindah. Azwar justru mengatakan ada ASN yang tidak masuk dalam skenario pindah, namun meminta pindah.
"Justru ada yang usulkan dan bikin surat mau masuk skenario ASN yang pindah," katanya.
Sebelumnya, Azwar mengatakan 16.990 ASN dan anggota TNI-Polri akan dipindahkan ke IKN pada tahap pertama atau 2024 mendatang.
Ia merinci 16.990 itu terdiri dari 11.274 ASN dari 40 kementerian dan lembaga. Sementara 5.716 lainnya merupakan anggota TNI dan Polri.
Baca Juga: Trotoar di Jakarta Dibongkar, Netizen: Heru Budi Ingin Hapus Jejak Peradaban Kota
Jumlah itu ia paparkan usai mengunjungi proyek IKN pekan lalu. Ia berharap kehadiran ASN tersebut bisa menunjang kegiatan pemerintah dan pelayanan publik di IKN.