JAKARTA, SIASAT.CO.ID – Manchester City sedang mengalami masalah yang serius, pasalnya mereka terbukti melanggar Financial fair play.
Pihak Premier League menyatakan Manchester City melakukan lebih dari 100 pelanggaran terkait aturan finansial yang dimulai sejak 2008, Komisi Independen pun akan bergerak untuk menindaklanjuti temuan ini.
Berdasarkan Sport Bible, Komisi Independen punya sejumlah kuasa terhadap nasib Manchester City.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris Tottenham Hotspur vs Manchester City: Cityzens Terjungkal Dikandang Spurs
Bahkan ada delapan poin hukuman yang bisa diterapkan Komisi Independen pada Manchester City.
Komisi Independen bisa melarang klub untuk memainkan laga Liga dan juga memberikan hukuman pengurangan poin.
Komisi Independen juga bisa memberikan rekomendasi pada direksi untuk meminta laga liga yang melibatkan klub terkait untuk diulang.
Baca Juga: Hasil Madura United vs Persis Solo: Laskar Sambernyawa Jinakkan Sape Kerrab 2-3
Komisi Independen juga bisa menyampaikan rekomendasi untuk mengeluarkan Manchester City dari liga. Hukuman ini bisa dibilang yang terberat.
Selain itu Komisi Independen juga bisa meminta kompensasi, membatalkan atau menolak registrasi pemain, memberikan hukuman bersyarat, hingga meminta klub untuk membayar denda. Komisi Independen bakal dibentuk oleh Tim Yudisial Premier League.
Manchester City sempat mendapat hukuman dari UEFA berupa larangan tampil di Liga Champions selama dua musim.
Baca Juga: Hasil Akhir, Statistik Pertandingan Madura United vs Persis Solo
Namun Manchester City berhasil memenangkan banding di Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) sehingga hukuman tersebut dicabut.
Namun banding serupa tidak akan mungkin dilakukan kali ini karena aturan yang diterapkan oleh Liga Primer membuat City tidak bakal bisa membawa kasus terbaru ini ke CAS.
Guardiola dan City sekarang mengamati untuk melihat sanksi apa yang berpotensi mereka hadapi, dan masih belum diketahui lebih lanjut apakah sang manajer akan pergi jika benar-benar ada hukuman yang dijatuhkan. Guardiola terikat kontrak di Etihad Stadium hingga 2025.