Mereka yang Mundur Teratur
Jalanku adalah jalan cinta
Penuh duri bercucur air mata
Silahkan mundur teratur dari sisiku
Atau ayo lanjutkan langkahmu
Bersamaku hingga ujung waktu
Kita heningkan cipta untuk mereka yang gugur. Kita ucapkan sayonara pada mereka yang mundur. Dan untuk kita para pejalan, kita dawamkan mantra suci ini
Wa yu-tsiruuna 'alaaa angfusihim walau kaana bihim khoshooshoh (59: 9). Wa yuth'imuunath-tho'aama 'alaa hubbihii miskiinaw wa yatiimaw wa asiiroo (76: 8). Robbanaa taqobbal minnaa, innaka angtas-samii'ul-'aliim (2: 127)
~Alfit Lyceum
(Republik Sofiah)
Palopo, 2023
Sumber: