Habib Bahar Ngaku Ditembak OTK, Anak Buah Prabowo: Saya Kok Gak Yakin ya?
SIASAT.CO.ID - Pengakuan Habib Bahar bin Smith yang ditembak oleh orang tak dikenal (OTK) menyita atensi banyak pihak. Salah satunya anak buah Prabowo yang juga politisi Partai Gerindra, Ferdinand Hutahaean.
Adapun Habib Bahar dikabarkan ditembak oleh OTK pada Jumat, 12 Mei 2023 malam lalu. Ia disebut mengalami luka tembak sebanyak dua kali di bagian perut.
Terkait peristiwa itu, Ferdinand mengaku tidak percaya. Ia bahkan mempertanyakan alat yang digunakan oleh OTK untuk menembak Habib Bahar.
"Saya kok TIDAK YAKIN Bahar ditembak OTK," cuit Ferdinand melalui Twitter @ferdinand_mpu, dikutip Senin, 15 Mei 2023.
Ketidakyakinan Ferdinand itu kian kuat lantaran pihak kepolisian mengklaim tak ada saksi mata dalam peristiwa penembakan tersebut.
"Wahhhh jadi menduga-duga macam-macam nih. Jangan-jangan punya sendiri, meletus sendiri. Ehhh tapi ijinnya ada ngga? Ehhhh omong-omong ditembak pake apa sih? Pistol atau tembak air?" ujarnya.
Ferdinand kemudian berandai jika dirinya menjadi penyidik di kasus penembakan Bahar. Ia mengaku akan menyisir lokasi dalam radius dua kilometer untuk mencari CCTV.
"Setelah itu panggil Bahar dan tanya ciri-ciri pelaku. Kedua minta Bahar bagaimana pelaku menembak. Akan ketahuan apakah penembakan ini bohong atau tidak," imbuhnya.
Baca Juga: Ganjar Sowan ke Kediaman Habib Luthfi di Pekalongan
Sementara itu, Polda Jawa Barat mengaku telah melakukan penyelidikan terhadap laporan Habib Bahar bin Smith. Laporan itu dilayangkan ke Polsek Kemang Polres Bogor sesaat setelah kejadian dengan nomor registrasi: LP/--/B/V/2023/SPKT/Polsek Kemang/Polres Bogor/Polda Jabar.
"Kita sedang mendalami kejadiannya. Dilaporkan di Polsek Kemang Polres Bogor, Jumat 12 Mei 2023," ungkap Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Ibrahim Tompo, kepada wartawan, Senin, 15 Mei 2023.
Sayangnya, kata Ibrahim, peristiwa penembakan itu nihil saksi mata sehingga pihaknya masih melakukan penyelidikan.
"Kejadian tersebut tidak ada saksi, kita masih menyelidiki kejadiannya," tegas Kombes Pol Ibrahim.
Sumber:
