Jelang Vonis, Ayah Brigadir J Berharap Ferdy Sambo Dihukum Mati

Jelang Vonis, Ayah Brigadir J Berharap Ferdy Sambo Dihukum Mati

SIASAT.CO.ID - Hari ini Ferdy Sambo akan menjalani sidang vonis atau pembacaan putusan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin, 13 Februari 2023.

Samuel Hutabarat, selaku ayah dari Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, berharap majelis hakim menjatuhkan hukuman mati terhadap Ferdy Sambo. Samuel menilai, Sambo tak menyesali perbuatannya yang telah menghilangkan nyawa putranya.

"Mereka itu tampaknya tidak ada penyesalan sama sekali di raut wajahnya di persidangan, menunjukkan kecongkakannya terhadap semua orang, terlebih kepada kami," kata Samuel di depan awak media, Senin 13 Februari 2023.

"Apalagi Ferdi Sambo di waktu kami sebagai saksi di sana (di persidangan) dia meminta maaf itu secara bersyarat kepada kami. Padahal mereka itu sudah menghabisi nyawa anak kita almarhum Yosua secara sadis," tuturnya.

Baca Juga: Vonis Ferdy Sambo Cs Akan Dibacakan Hari Ini

Dalam keterangannya melansir Kompas TV, Samuel Hutabarat menyebutkan bahwa pidana penjara seumur hidup pun tak cukup buat mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri itu.

“Kiranya kami memohon kepada hakim agar hukuman kepada aktor intelektual ini diterapkan hukuman maksimal yaitu hukuman mati,” kata Samuel Hutabarat.

Samuel Berperanggapan, tindakan Sambo terhadap Yosua sangat keji. Samuel mengaku melihat sendiri luka-luka di tubuh putranya sesaat setelah pembunuhan. Tak hanya membunuh, menurut Samuel, Sambo dan istrinya, Putri Candrawathi, juga melempar fitnah ke putranya dengan menyebut Yosua melakukan pelecehan terhadap Putri.

Jelas perbuatannya telah mencoreng instansi kepolisian, kata Samuel, sebagai Jenderal Polri bintang dua, Sambo seharusnya menjadi teladan bagi anak buahnya, bukan malah merencanakan pembunuhan sadis.

Baca Juga: Kapolres Jaksel Siapkan 200 Personel Untuk Pengamanan Sidang Vonis Ferdy Sambo

"Dia sudah mencoreng nama baik seluruh instansi kepolisian atas perbuatannya dan dia selalu membangun kebohongan demi kebohongan, memfitnah anak kita, almarhum Yosua," tegasnya.

Oleh karena itu, Samuel berharap Sambo dijatuhi hukuman maksimal agar tak ada lagi peristiwa serupa ke depan. “Maksud saya di sini biar tidak ada lagi timbul Sambo Sambo berikutnya di kemudian hari dan tidak akan ada lagi Yosua Yosua korban di kemudian hari,” tutur dia.

Sumber: