Heboh Kasus Qris Palsu, Bank Indonesia Janji Perbaiki Sistem

Heboh Kasus Qris Palsu, Bank Indonesia Janji Perbaiki Sistem

SIASAT.CO.ID - Belum lama ini publik dihebohkan dengan aksi penipuan bermodus baru mengganti kode Quick Respone Indonesia Standard atau QRIS palsu.

Kejadian itu terjadi di beberapa masjid Ibu Kota melakukan penipuan menggunakan barcode palsu.

Kasus Qris palsu bermula di Masjid Nurul Iman Blok M Square, Jakarta Selatan dan kemudian terekan pengawas CCTV masjid.
Selain itu, aksi penipuan juga terjadi di Masjid Al-Azhar Jakarta.

Baca Juga: Heboh, Dokter di Medan Marah Terhadap Pengendara, Warganet: Pendidikan Tinggi Gak Beradab

Dikutip dari akun tiktok @Patroli.Indosiar tidak tanggung - tanggung pelaku menempelkan barcode ke beberapa kontak amal masjid.

Modus pelaku agar aksinya tidak ketahuan mencamtumkan atas nama restorasi masjid tetapi setelah ditelusuri akun yang tercantum adalah milik pribadi.

Hal itu disampaikan juga oleh Abu Hurairah selaku Wakil Ketua Bidang Penyelenggara Peribadatan Masjid Istiqlal Jakarta menyampaikan bahwa menemukan kurang lebih 50 stiker Qris palsu sejak tiga hari lalu.

Baca Juga: Dalai Lama Minta Bocah Laki-laki Hisap Lidahnya, Akhirnya Minta Maaf Usai Videonya Viral

“Ada petugas kita curiga, kok ada tulisan restorasi masjid. Ada sekitar 50” ujarnya kepada awak media, dilansir Rabu 12 April 2023.

Menanggapi kasus ini, Direktur Eksekutif, Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengkonfirmasi kedepanya akan melakukan perbaikan sistem, infrastruktur hingga akan mengedukasi masyarakat terkait QRIS.

Setelah ini, Bank Indonesia berjanji akan segera melakukan perbaikan sistem QRIS agar penggunaannya berjalan dengan baik dan masyarakat merasa aman menggunakannya.

“kami akan memperkuat edukasi kepada masyarakat, juga memperkuat proses verifikasi” jelas Erwin

Untuk kasus ini Erwin akan melakukan pertemuan dengan Dewan Masjid, Kepolisian agar bisa segera terselesaikan.

Antisipasi juga dilakukan Bank Indonesia agar kejadian seperti ini tidak terulang dengan merancang sistem yang bisa memungkinkan blacklist.

Sumber: