Fasilitasnya juga tak main-main, terlebih kampus ini memiliki 2 Pusat Riset Unsyiah yaitu Tsunami Disaster Mitigation Research Center (TDMRC) dan Atsiri Research Center (ARC).
Baca Juga: 5 Kampus Terbaik di Rembang, Cek Daftarnya Disini
2. Universitas Muhammadiyah Aceh (Unmuha)
Universitas Muhammadiyah Aceh (Unmuha) adalah salah satu kampus swasta favorit di Banda Aceh. Universitas yang berdiri pada 11 Maret 1987, ini berada di bawah naungan Perguruan Tinggi Muhammadiyah.
Terdapat program vokasi, sarjana, dan magister dengan total 6 fakultas yang terdiri dari fakultas Hukum, Fakultas Ekonomi, Fakultas Teknik, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Fakultas Agama Islam, dan Fakultas Psikologi.
Selain itu, fasilitas pendukungnya juga terbilang lengkap, mulai dari ruang perkuliahan yang modern, masjid, Wifi, lapangan olahraga, hingga laboratorium.
3. Universitas Islam Negeri Ar-Raniry (UINAR)
Universitas Islam Negeri Ar-Raniry (UINAR) adalah Perguruan Tinggi Negeri di Banda Aceh yang dulu bernama Institut Agama Islam Negeri Ar-Raniry.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Wisata di Batam, Suguhkan Panorama Alam Yang Mempesona
Nama kampus ini diambil dari nama seorang Ulama penasehat Kesultanan Aceh pada masa kepemimpinan Sultan Iskandar Tsani yaitu Syeikh Nuruddin Ar-Raniry.
Saat awal mula pendiriannya, UINAR hanya memiliki dua fakultas saja yaitu Fakultas Syariah dan Fakultas Tarbiyah.
Namun, setelah berubah status menjadi Universitas Islam Negeri melalui Perpres Nomor 64 tahun 2013, fakultasnya menjadi 9 fakultas dan Program Pascasarjana. Banyak lulusan UIN Ar-Raniry menjadi tokoh penting di Banda Aceh.
4. Universitas Serambi Mekkah (USM)
Daftar kampus di Banda Aceh berikutnya terletak di Lueng Bata yaitu Universitas Serambi Mekkah (USM). Perguruan tinggi swasta ini cukup populer bagi para calon mahasiswa untuk melanjutkan pendidikan.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Buku untuk Kesehatan Mental di Era Modern
Universitas Serambi Mekkah berdiri pada 21 Maret 1984 dengan nama Perguruan Tinggi Serambi Mekkah (PTSM) oleh pahlawan nasional Indonesia DR. Mr. Haji Teuku Moehammad Hasan.