Industri Kreatif Solusi Negara dari Krisis Ekonomi, Mampukah Indonesia Tiru Cara Korea Selatan?

Industri Kreatif Solusi Negara dari Krisis Ekonomi, Mampukah Indonesia Tiru Cara Korea Selatan?

Industri kreatif adalah industri yang terdiri dari musik, drama, film, fotografi, arsitektur, kriya, fashion dan periklanan. Diketahui industri-industri yang disebutkan di atas bukanlah industri yang langsung bersinggungan dengan perbankan.

Baca Juga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Capai 5,03 Persen, Menko Airlangga : Negara Lain Belum Recover, Kita Sudah Duluan

Sehingga jika industri perbankan kolaps, maka industri kreatif tidaklah terlalu berpengaruh karena orang akan tetap terus menikmati musik serta menonton film jika mereka merasa jenuh, terlebih era sekarang adalah era digital dimana masyarakat tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam jika virus PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) merajalela.

Terlebih di era digital seperti sekarang hiburan bisa disajikan di dalam rumah bahkan masuk hingga ke dalam toilet hanya untuk sekadar melihat konser Coacella Blackpink 2023 yang sebenarnya diselenggarakan di California.

Pundi-pundi cuan dari industri kreatif akan terus mengalir terlebih mereka yang akun YouTubenya sudah bisa menghasilkan buah Adsense.

Lalu yang kedua, jika serangan pandemi kembali terjadi, industri kreatif juga tidak akan menemui kendalanya.

Baca Juga: Begini Reaksi Warga Korut saat Biden Ancam Mau Habisi Rezim Kim Jong Un.

Pada saat pandemi orang akan tetap membutuhkan hiburan yang bersifat intimate dan itu bisa dinikmati kapanpun dan dimanapun di era sekarang.

Masihkah terkejar bagi Indonesia untuk bisa menduplikasi cara-cara Korsel agar dapat mengembangkan industri kreatifnya atau seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa Indonesia membutuhkan waktu berpuluh-puluh tahun untuk menerapkannya?

Ratu Tiara

Redaktur Akurat.co, Mantan Staf Ahli Komisi VI DPR RI (Perindustrian, Perdagangan), Presenter Hendropriyono TV

Sumber: