Basuki: Jalan Tol dan Nasional Siap Dukung Kelancaran Lalu Lintas Natal 2023 dan Tahun Baru 2024

Basuki: Jalan Tol dan Nasional Siap Dukung Kelancaran Lalu Lintas Natal 2023 dan Tahun Baru 2024

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.--Foto: ANTARA/HO - Kementerian PUPR

SIASAT.CO.ID - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memastikan bahwa jaringan jalan tol dan jalan nasional siap mendukung kelancaran arus lalu lintas selama libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Basuki, di Jakarta pada Jumat, mengungkapkan bahwa saat ini panjang jaringan jalan nasional di Indonesia mencapai 47.603 km dengan tingkat kematangan rata-rata mencapai 92,2 persen. Sementara itu, jalan tol yang sudah beroperasi memiliki panjang 2.816 km.

"Pada akhir tahun 2023, pembangunan jalan tol ditargetkan sepanjang 357 km. Hingga November 2023, sudah dioperasikan sepanjang 236 km, dan 121 km sisanya direncanakan dapat beroperasi fungsional selama libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024," katanya.

Dia menjelaskan bahwa jalan tol di Pulau Jawa yang beroperasi memiliki panjang 1.782 km dan dilengkapi dengan 92 Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP).

Penambahan ruas tol yang beroperasi di Pulau Jawa mencakup sejumlah ruas, seperti Tol Cinere-Jagorawi, Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu, Tol Cimanggis-Cibitung, Tol Serpong-Cinere, Tol Cibitung-Cilincing, Tol Pasuruan-Probolinggo, Tol Ciawi-Sukabumi, Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan, dan Tol Semarang-Demak.

BACA JUGA:Eks Menteri Keuangan: Konflik Israel-Hamas Berpotensi Picu Risiko Ekonomi bagi Indonesia

"Tol Jakarta Cikampek II Selatan dan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA juga akan difungsionalkan selama libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Sementara itu, jalan nasional di Pulau Jawa yang siap digunakan memiliki panjang sekitar 4.581 km," tambah Basuki.

Infrastruktur jalan di Pulau Bali dan Sumatera telah dipersiapkan untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas selama libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Tol Bali-Mandara di Pulau Bali, sepanjang 10,1 km, dan jalan nasional di Pulau Bali, sepanjang 364,6 km, telah siap digunakan. Di Pulau Sumatera, ruas jalan nasional yang siap digunakan mencapai 7.467 km.

Penambahan ruas tol yang beroperasi juga telah dilakukan di Pulau Sumatera, dengan total panjang 146 km, termasuk Tol Sigli-Banda Aceh, Tol Binjai-Langsa, Tol Simpang Indralaya-Muara Enim, Tol Indrapura-Kisaran, Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat, dan Segmen Tol Binjai-Langsa Seksi Kuala Bingai-Tanjung Pura.

Selain itu, beberapa tol, seperti Tol Binjai-Langsa ruas Kuala Bingai-Tanjung Pura, Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat, Tol Bangkinang-Tanjung Alai, dan Tol Binjai-Langsa Seksi Kuala Bingai-Tanjung Pura, juga akan beroperasi selama libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

BACA JUGA:Lantang Bandingkan Pembangunan Jalan Era Jokowi dan SBY, Data Anies Baswedan Dibantah PUPR: Salah Interprestas

Infrastruktur jalan di Pulau Kalimantan mencakup Jalan Tol Balikpapan-Samarinda dengan panjang 97 km dan ruas jalan nasional sepanjang 5.563 km. Di Pulau Sulawesi, terdapat jalan tol operasional sepanjang 62 km, termasuk Tol Ujung Pandang/Makassar Seksi 1-3, Tol Makassar Seksi 4, dan Tol Manado-Bitung.

Penambahan ruas tol operasional/fungsional juga dilakukan, seperti akses Makassar New Port tahap 1 dan 2. Selain itu, ruas jalan nasional siap digunakan di Pulau Sulawesi mencapai 18.782,8 km.

Sumber: