SIASAT.CO.ID - Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko, memberi ancaman tegas atas pernyataan kontroversial Rocky Gerung yang menyerang Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan menggunakan kata-kata kasar. Rocky menyebut Jokowi sebagai "bajingan tolol."
Moeldoko memberikan peringatan tegas kepada Rocky Gerung agar tak lagi mengusik kehormatan Jokowi. Ia bahkan menyatakan kesiapannya untuk mengorbankan nyawanya jika hal tersebut terulang.
"Tugas yang melekat di Kepala Staf Presiden adalah menjaga kehormatan presiden jangan main-main itu. Sekali lagi saya ulangi jangan main-main. Saya sebagai prajurit biasa mempertaruhkan nyawa di medan perang tanpa kalkulasi. Apalagi menghadapi suatu seperti ini biasa,” kata Moeldoko kepada wartawan, dikutip Jumat (4/8/2023).
Moeldoko menilai pernyataan Rocky Gerung yang diucapkan dalam acara diskusi bersama serikat buruh adalah sesuatu yang tidak dapat ditoleransi, karena jelas menyerang pribadi Jokowi.
Dia berharap agar para penegak hukum mengambil langkah-langkah sesuai dengan perundangan yang berlaku sebagai tanggapan atas hal ini.
BACA JUGA:Warga Dayak Siram Gambar Rocky Gerung Pakai Darah, Sakit Hati karena Hina Jokowi
"Ini sudah saya kategorikan menyerang pribadi presiden. Sungguh tidak bisa ditoleransi. Untuk itu saya juga berharap para penegak hukum mengambil langkah-langkah sesuai dengan perundangan yang berlaku,” tegas Moeldoko.
Selain itu, sebagai seorang purnawirawan perwira tinggi TNI Angkatan Darat, Moeldoko sepenuhnya mendukung organisasi masyarakat ataupun relawan yang melaporkan Rocky Gerung ke polisi.
Namun, ketika menghadapi rencana aksi turun ke jalan untuk menyuarakan agar Rocky Gerung ditangkap, Moeldoko memberi peringatan agar para pelaku tetap berhati-hati dan mengikuti aturan hukum yang berlaku.
"Kalau tidak mengikuti aturan jangan lakukan karena akan menimbulkan persoalan baru. Serahkan kepada para penegak hukum untuk mengambil langkah-langkah yang tegas,” kata Moeldoko.