Langkah Kota Tangerang Atasi Banjir: Bangun Turap Kali Ledug dan Optimalisasi Fasilitas Pengendali Banjir

Sabtu 02-12-2023,05:00 WIB
Reporter : Syahrul Ramadhan
Editor : Rio Alfin

SIASAT.CO.ID - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Tangerang, Banten, Ruta Ireng Wicaksono, mengungkapkan bahwa pembangunan turap kali Ledug selama 33 meter di Perumahan Purati Gembor Periuk merupakan inisiatif terbaru dalam upaya mengatasi masalah banjir akibat luapan air.

"Dengan memperhitungkan ambang air yang sering meluap ke pemukiman, pembangunan turap ini diharapkan dapat mengendalikan luapan air dan mengurangi risiko banjir di Kota Tangerang," ungkapnya di Tangerang, Jumat (1/12/2023).

Ruta menjelaskan bahwa turap di Kali Ledug, yang memiliki dimensi 33 meter panjang, 3,5 meter lebar, dan 3,5 meter tinggi, masih dalam proses pengerjaan dan merupakan bagian dari strategi untuk mengatasi titik luapan yang telah diidentifikasi.

"Pembangunan turap ini menjadi langkah konkret dalam menangani luapan air yang sering terjadi di Kali Ledug," tambahnya.

Pembangunan turap tersebut diakui sebagai respons terhadap seringnya Kali Ledug meluap, dimana awalnya hanya dibatasi oleh turap berupa tanah.

BACA JUGA:Dinas Ketahanan Pangan Kota Tangerang Sosialisasi Cara Rawat Bonsai kepada Ratusan Pelajar

Warga, setelah mengetahui pembangunan turap, menunjukkan antusiasme karena dianggap sebagai langkah konkret dalam pencegahan banjir.

"Diharapkan dengan pembangunan turap ini, warga bisa terhindar dari risiko banjir saat musim hujan tiba," ucapnya.

Selain pembangunan turap, upaya lain yang dilakukan untuk mengatasi banjir adalah dengan mengoptimalkan 12 embung dan enam situ yang berfungsi sebagai pengendali banjir dan sarana irigasi di Kota Tangerang.

Enam situ tersebut mencakup Situ Cipondoh, Situ Besar/Gede, Situ Cangkring, Situ Kunciran, Situ Bojong, dan Situ Bulakan dengan total luas area mencapai 152,01 hektare.

Kategori :

Terpopuler