Dinkes Lebak Ajak Masyarakat Konsumsi Protein Hewani dan Buah-buahan untuk Cegah Stunting

Minggu 28-01-2024,06:00 WIB
Reporter : Jabbar Baskara
Editor : Rio Alfin

SIASAT.CO.ID - Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak, Banten, mengambil inisiatif untuk mengedukasi masyarakat agar lebih banyak mengonsumsi protein hewani dan buah-buahan.

Langkah ini diambil sebagai upaya penurunan kasus stunting atau kekerdilan akibat kegagalan dalam pertumbuhan.

Nurul Isneini, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Kabupaten Lebak, pada hari Minggu di Lebak, menekankan pentingnya asupan makanan yang mengandung gizi lengkap, kaya protein, nabati, dan buah-buahan, dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak.

Masyarakat diharapkan dapat dengan mudah mengonsumsi makanan dengan gizi lengkap, seperti ikan, unggas, sayuran, buah, biji-bijian, dan kacang-kacangan.

"Masyarakat dapat mengembangkan budidaya di halaman rumah untuk berternak dan menanam sayuran menggunakan polibag serta buah-buahan," ujarnya.

BACA JUGA:Petani di Lebak Dapat Bantuan Benih Padi untuk Meningkatkan Produksi Pangan dan Pendapatan

Nurul menambahkan, konsumsi makanan dengan kandungan gizi lengkap, seperti protein hewani, vitamin nabati dan buah-buahan, berdasarkan penelitian, terbukti mampu menurunkan kasus stunting dan mencegah malnutrisi.

Dinkes juga mengimbau ibu hamil untuk melakukan pemeriksaan kesehatan di puskesmas atau fasilitas kesehatan lainnya.

Pemeriksaan kesehatan ini penting dilakukan sebanyak enam kali selama masa kehamilan untuk memantau kondisi kesehatan bayi dalam kandungan. Kelahiran anak juga harus ditangani oleh tenaga medis dari puskesmas atau fasilitas kesehatan lainnya.

Setelah melahirkan, ibu diharapkan memberikan ASI eksklusif selama enam bulan kepada bayinya. Selain itu, ibu hamil juga perlu mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin, protein hewani, protein nabati, dan buah-buahan.

"Kami mengimbau ibu hamil untuk mengonsumsi berbagai jenis makanan yang mengandung protein hewani, nabati dan buah-buahan agar melahirkan anak yang sehat dan bebas dari stunting," kata Nurul.

BACA JUGA:Dinkes Lebak Imbau Warga Hindari Buang Air Besar Sembarangan

Untuk ibu hamil yang mengalami kekurangan energi kronik (KEK) dan balita yang teridentifikasi stunting, Dinkes memberikan makanan pendamping ASI (MPASI) berupa biskuit, susu, dan taburizal yang memiliki kandungan gizi tinggi.

Bantuan MPASI ini disediakan oleh Kementerian Kesehatan, Pemerintah Banten dan Lebak.

Dinkes juga mengapresiasi PT Pokphand yang menyediakan bantuan telur untuk ibu hamil yang mengalami KEK dan anak stunting.

Kategori :

Terpopuler