Prabowo Ungkap Strategi Transformasi Bangsa, Langkah untuk Wujudkan Indonesia Maju
Prabowo Subianto ungkap strategi transformasi bangsa untuk ciptakan Indonesia Maju.--Foto: istimewa
SIASAT.CO.ID - Calon presiden (capres) nomor 2, Prabowo Subianto, menyatakan bahwa Koalisi Indonesia Maju (KIM) memiliki strategi untuk melakukan transformasi bangsa dan mewujudkan Indonesia sebagai negara maju.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Prabowo di hadapan ribuan jamaah Jaringan Santri Indonesia (JSI) dalam acara Silaturahmi Nasional Ummat dan Ulama di Kota Palembang, Sumatera Selatan, pada Selasa (9/1/2024).
"Koalisi Indonesia telah merumuskan strategi transformasi bangsa. Koalisi ini terdiri dari putra-putri terbaik, pakar berpengalaman, partai bersejarah, partai yang terbukti mempertahankan Pancasila, dan partai yang setia serta mampu melindungi bangsa Indonesia," kata Prabowo seperti dikutip dalam akun YouTube JSI pada Rabu (10/1/2023).
Prabowo menegaskan bahwa Indonesia memiliki kekayaan yang sangat luar biasa yang diberikan oleh Allah SWT. Oleh karena itu, Indonesia harus mampu menjaga dan mengelola kekayaan tersebut agar dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat Indonesia.
"Tantangannya sekarang adalah bagaimana kita dapat menjaga kekayaan tersebut, bagaimana kita dapat menjaga dan mengelola kekayaan tersebut agar dapat dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia," ungkapnya.
BACA JUGA:Prabowo Hadiri Acara Bayt Al-Quran Al-Akbar dan Silaturahmi Nasional di Sumsel
"Oleh karena itu, tim Prabowo-Gibran dan Koalisi Indonesia Maju bertekad untuk mengelola kekayaan tersebut agar dapat dinikmati sebesar-besarnya oleh masyarakat Indonesia. Ini adalah tekad dan sumpah saya kepada rakyat Indonesia," tambahnya.
Selain itu, Prabowo juga mengumumkan bahwa ia akan memberikan makanan dan susu gratis untuk seluruh warga Indonesia, termasuk yang masih dalam kandungan.
"Saya akan segera memberikan makanan dan susu gratis untuk seluruh anak di Indonesia, termasuk yang sedang dalam kandungan," ujarnya.
Prabowo menjelaskan bahwa Indonesia adalah satu-satunya negara di ASEAN yang menjadi anggota G20 dan merupakan negara ke-16 dengan kekuatan ekonomi terbesar di dunia. Keberhasilan ini tidak terlepas dari peran Presiden Jokowi dalam membawa perekonomian maju di tingkat global.
Namun, Prabowo berpendapat bahwa pencapaian tersebut perlu ditingkatkan lagi dan tidak boleh berhenti pada peringkat ke-16. Jika ia dan Gibran Rakabuming Raka mendapatkan mandat dari rakyat untuk memimpin, mereka akan bekerja keras untuk mencapai hasil yang lebih baik.
"Saat ini kita berada di peringkat ke-16, kita adalah anggota G20 dengan ekonomi terbesar di dunia, Indonesia nomor 16. Apakah kita puas? Belum puas. Kita harus bekerja keras," ungkapnya.
BACA JUGA:Prabowo Sambangi Provinsi Jambi, Disambut Tarian Reog Ponorogo
Oleh karena itu, Prabowo menekankan bahwa tugas pemimpin adalah bekerja sebaik mungkin agar kekayaan tersebut dapat dinikmati oleh rakyat Indonesia. Ia berjanji akan mengelolanya dengan baik sehingga bangsa Indonesia dapat terbebas dari kemiskinan.
Sumber:
