SIASAT.CO.ID - Tujuh daerah di Banten berpotensi mengalami hujan lebat disertai petir dan angin kencang. Demikian disebutkan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Kelas I Serang, Tatang Rusmana, mengatakan bahwa pihaknya telah mengeluarkan peringatan dini tentang potensi hujan lebat, petir, dan angin kencang di tujuh daerah di Banten.
Daerah-daerah tersebut meliputi Kabupaten Lebak, Kabupaten Pandeglang, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang Selatan, Kota Serang, dan Kabupaten Serang.
Namun, Kota Cilegon dikatakan relatif aman dari ancaman hujan lebat, petir, dan angin kencang.
Peringatan dini ini dikeluarkan karena cuaca buruk tersebut berpotensi menyebabkan bencana alam seperti banjir, longsor, dan angin puting beliung.
BACA JUGA:BMKG: Kamis Malam Jakarta Akan Diguyur Hujan
Hujan lebat, petir, dan angin kencang berpotensi terjadi di wilayah Banten pada sore hari, sementara siang hari akan terjadi cuaca berawan dengan hujan ringan hingga sedang.
Pagi hari di wilayah Banten diprediksi akan berawan dengan suhu udara rata-rata antara 23 hingga 33 derajat Celsius, kelembapan antara 65 hingga 95 persen, dan angin bertiup dari arah barat daya hingga barat laut dengan kecepatan 05-30 kilometer per jam.
Selain itu, BMKG juga mengeluarkan peringatan dini bagi pelaku pelayaran, terutama perahu nelayan dan kapal tongkang, yang melintasi perairan selatan Banten, Samudera Hindia selatan Banten di pesisir Kabupaten Lebak, dan Selat Sunda bagian selatan Banten di pesisir Kabupaten Pandeglang.
Tinggi gelombang di daerah tersebut diperkirakan antara 1,25 meter hingga 2,50 meter.
Namun, penyeberangan Pelabuhan Merak ke Bakauheni dikatakan relatif normal dan aman untuk pelaku pelayaran, termasuk perahu nelayan, kapal feri, kapal tongkang, kapal pesiar, dan kapal kargo yang melintasi perairan Selat Sunda bagian utara, karena tinggi gelombang rendah hanya 1,25 meter.