8 Sektor Penyumbang Investasi Terbesar di Kota Tangerang di 2023

Jumat 16-02-2024,08:00 WIB
Reporter : Habibi Abdillah
Editor : Bustamil Arifin

SIASAT.CO.ID - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Tangerang mencatat bahwa delapan sektor telah menyumbang investasi terbesar sepanjang tahun 2023 sebanyak 8.398 proyek.

Kepala DPMPTSP Kota Tangerang, Taufik Syahzaeni, menyampaikan bahwa sektor pertama yang menyumbang investasi terbesar adalah transportasi, gudang, dan telekomunikasi dengan 547 proyek dan nilai investasi sebesar Rp4,407 triliun.

Selanjutnya, sektor rumah sakit dan pariwisata dengan total 1.152 proyek dan nilai investasi sebesar Rp2,054 triliun. Diikuti oleh sektor perumahan, kawasan industri, dan perkantoran dengan 322 proyek dan nilai investasi sebesar Rp1,419 triliun.

Sektor industri kimia dan farmasi menempati peringkat keempat dengan 408 proyek dan nilai investasi sebesar Rp1,339 triliun. Diikuti oleh sektor industri makanan dengan 442 proyek dan nilai investasi sebesar Rp578 miliar.

Sektor perdagangan dan reparasi menempati peringkat keenam dengan 3.371 proyek dan nilai investasi sebesar Rp821 miliar.

BACA JUGA:Disperindagkop UKM Kota Tangerang Buka Pelatihan Pengelolaan Usaha Gratis

Sementara itu, sektor konstruksi menempati peringkat ketujuh dengan 1.183 proyek dan nilai investasi sebesar Rp560 miliar, dan sektor hotel dan restoran menempati peringkat kedelapan dengan 973 proyek dan nilai investasi sebesar Rp561 miliar.

"Ini merupakan bukti positif pertumbuhan Kota Tangerang dan komitmen kami untuk mempercepat pembangunan serta pengembangan infrastruktur penting guna mendukung pertumbuhan investasi," ujar Taufik.

DPMPTSP mencatat bahwa investasi di Kota Tangerang tahun 2023 mencapai Rp14,99 triliun atau 155,05 persen dari target yang ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Tangerang tahun 2023 sebesar Rp9,67 triliun.

Taufik juga merinci realisasi investasi Kota Tangerang dari tahun 2019 hingga 2023, yaitu sebesar Rp7,97 triliun pada tahun 2019, Rp8,35 triliun pada tahun 2020, Rp12,64 triliun pada tahun 2021, Rp13,05 triliun pada tahun 2022, dan Rp14,99 triliun pada tahun 2023.

Kategori :

Terpopuler