Kota Tangerang Raih Predikat Terbaik Reformasi Birokrasi Tematik 2023
Sekda Kota Tangerang Herman Suwarman memberikan sambutan dalam acara penilaian Indeks Reformasi Birokrasi 2023 di Puspemkot Tangerang, Jumat. Pemkot Tangerang pada tahun 2023 dinobatkan sebagai instansi pemerintah dengan implementasi Reformasi Birokrasi T--Foto: Dok. Pemkot Tangerang
SIASAT.CO.ID - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangerang, Herman Suwarman, mengumumkan penilaian Indeks Reformasi Birokrasi pada tahun 2023 mengalami peningkatan signifikan menjadi 82,71 poin dengan kategori A-.
Pada tahun sebelumnya, penilaian tersebut hanya mencapai 67,14 poin dengan kategori B.
"Dengan kerja keras dan kolaborasi dari semua pihak, Kota Tangerang berhasil meraih predikat terbaik dalam implementasi Reformasi Birokrasi Tematik tahun 2023. Ini adalah komitmen Pemkot Tangerang dalam mewujudkan birokrasi yang berkelas dunia," ujar Herman di Tangerang pada Jumat (1/3/2024).
Ia juga menyatakan bahwa Pemerintah Kota Tangerang akan terus berkomitmen untuk melaksanakan pembangunan reformasi birokrasi tematik secara bertahap dan berkelanjutan.
Sebagai penghargaan atas upaya tersebut, Pemkot Tangerang dinobatkan sebagai instansi pemerintah dengan implementasi Reformasi Birokrasi Tematik terbaik di Indonesia oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) pada tahun 2023.
BACA JUGA:10 Brand Kota Tangerang Unjuk Gigi di INACRAFT 2024, Produk Lokal Tarik Perhatian
Meskipun telah mencapai prestasi gemilang, Herman menegaskan bahwa Pemkot Tangerang tidak akan berpuas diri. Mereka akan terus meningkatkan upaya perbaikan reformasi birokrasi secara berkelanjutan.
"Saya berharap Tim Reformasi Birokrasi Kota Tangerang dan semua perangkat daerah terkait dapat menindaklanjuti rekomendasi perbaikan, dengan fokus pada penataan kelembagaan, ketatalaksanaan, SDM aparatur, akuntabilitas kinerja, dan pengawasan," jelasnya.
Selain itu, Reformasi Birokrasi Tematik juga mendorong percepatan penyelesaian isu-isu prioritas pembangunan nasional maupun daerah, dengan fokus saat ini pada kemiskinan, investasi, dan digitalisasi administrasi pemerintahan.
"Hanya dengan komitmen berkelanjutan dan kerjasama yang baik, keberhasilan reformasi birokrasi dapat dicapai. Oleh karena itu, pemkot harus bergerak cepat, bekerja sama, berkolaborasi, dan mendapatkan dukungan yang berkelanjutan dari semua pihak agar implementasi yang baik dapat terus terwujud," pungkas Herman.
Sumber:
