Ketiga, menyediakan pendidikan dan pelatihan untuk petani tentang penggunaan pupuk yang efektif dan efisien, serta praktik pertanian berkelanjutan.
Keempat, pengawasan penggunaan subsidi dengan sistem pelaporan dan audit yang transparan.
Kelima, melakukan evaluasi berkala terhadap efektivitas pemberian subsidi langsung untuk menyesuaikan kebijakan dan memastikan peningkatan kesejahteraan petani.