Idrus Marham: Tak Etis JK Wakili Golkar Ketemu Megawati Tanpa Mandat

Idrus Marham: Tak Etis JK Wakili Golkar Ketemu Megawati Tanpa Mandat

Sekretaris TKS Prabowo-Gibran Idrus Marham (kanan) saat memberikan keterangan di kawasan Menteng, Jakarta, Senin (19/2/2024).--ANTARA/Rio Feisal

SIASAT.CO.ID - Politikus Golkar, Idrus Marham, menegaskan bahwa sangat tidak etis jika Jusuf Kalla, Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12, mewakili partai dalam pertemuan dengan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, tanpa mandat yang jelas.

"Siapa pun yang berbuat di luar posisi dan ada target-target tertentu, saya kira itu tidak etis," ujar Idrus Marham di Menteng, Jakarta, pada Kamis (29/2/2024).

Idrus menegaskan bahwa Jusuf Kalla harus memiliki mandat yang jelas dari Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, jika ingin mewakili partai dalam pertemuan tersebut.

"Kalau tidak ada mandat dari ketua umum, maka sangat tidak etis. Sangat tidak etis JK bicara dengan Mbak Mega atas nama Golkar," tegasnya.

BACA JUGA:PPP: Pernyataan Sandiaga Uno Mau Gabung ke Pemerintahan Adalah Hak Pribadi

Namun, Idrus yakin bahwa Jusuf Kalla paham tentang etika dan kapasitasnya, sehingga tidak mungkin melakukan pertemuan dengan Megawati dengan mengatasnamakan Partai Golkar tanpa izin.

Sebelumnya, Politikus PDI Perjuangan, Adian Napitupulu, optimis bahwa pertemuan antara Megawati Soekarnoputri dan Jusuf Kalla pasti terjadi.

"Pasti terjadi lah (pertemuan Megawati-JK)," ujar Adian di Gedung TKRPP, Jakarta, Jumat (23/2).

Sumber: